Penipuan kartu kredit telepon baru sedang terjadi. Itu terjadi di Windsor, Ontario, menargetkan pemilik bisnis. Polisi Windsor mengatakan bahwa mereka telah melihat peningkatan dalam keluhan terkait dengan penggunaan kartu kredit palsu. Unsur umum dalam semua kejahatan ini adalah bahwa bisnis menerima nomor kartu kredit, memberikan barang kepada pelanggan dan kemudian mengetahui bahwa informasi kartu kredit yang diberikan adalah palsu.
Ada variasi yang berbeda dari penipuan, tetapi kurang lebih seperti ini. Seorang calon pelanggan menelepon bisnis yang meminta untuk membeli suatu barang. Barang tersebut biasanya berupa barang elektronik. Tanpa sepengetahuan bisnis, pelanggan memberikan nomor kartu kredit palsu atau tidak valid.
Penipu kemudian mengambil barang tersebut secara langsung atau biasa menggunakan taksi. Penipu bahkan sampai meminta taksi mengantarkan barang ke perusahaan kurir yang bisa mengirim barang ke mana saja di luar negeri, sehingga menyulitkan pihak berwenang untuk menangkap para penipu. Hanya setelah bisnis memberikan kebaikan, diketahui bahwa informasi kartu kredit itu palsu.
Penipuan Telepon Kartu Kredit Lainnya
Ini bukan pertama kalinya ada penipuan telepon kartu kredit. Penipu biasanya menggunakan telepon untuk menipu korban yang tidak bersalah atas uang mereka.
Ada penipuan kartu kredit telepon yang dilaporkan beberapa tahun yang lalu di mana penipu akan menelepon korban di pagi hari ketika mereka mengantuk. Penipu akan mengatakan bank dan kartu kredit korban telah digunakan tanpa izin. Penipu kemudian akan meminta bank korban. Setelah memberikan informasi ini secara sukarela, penipu akan berusaha mendapatkan nomor kartu kredit korban dengan membacakan beberapa digit pertama, yang merupakan standar untuk bank tersebut, meminta korban untuk mengkonfirmasi nomor kartu kredit yang tersisa untuk mengkonfirmasi identitas mereka. Setelah penipu memiliki informasi kartu kredit, mereka akan segera menggunakannya untuk melakukan pembelian palsu atas nama korban.
Baru-baru ini ada telepon kartu kredit telepon di Toronto yang menipu korban yang tidak bersalah dari $5,1 juta. Penipuan dimulai dengan scammer menelepon korban, berpura-pura menjadi pengecer, memberi tahu korban bahwa informasi kartu kredit mereka telah disusupi. Korban diberitahu untuk menelepon 911 dan bank mereka untuk melaporkan penipuan, tetapi ketika korban menutup telepon, mereka tidak menyadari bahwa penipu masih di telepon. Korban kemudian mengira mereka sedang berbicara dengan bank mereka, padahal sebenarnya mereka masih berbicara dengan si penipu. Korban kemudian memberikan informasi pribadi seperti informasi kartu kredit mereka. Penipuan ini secara khusus ditujukan untuk mereka yang memiliki sambungan telepon rumah (orang masih menggunakannya?).
Kesimpulan
Penipu sepertinya selalu selangkah lebih maju dari pihak berwenang. Penipuan kartu kredit telepon sangat populer karena penipu tidak harus berada di sana secara langsung untuk melakukan kejahatan.
Saat menggunakan telepon, berhati-hatilah saat memberikan informasi pribadi, terutama informasi kartu kredit. Jangan pernah memberikan informasi kartu kredit dari penelepon masuk yang tidak Anda ketahui. Jika Anda diminta untuk memberikan informasi kartu kredit, tutup telepon dan hubungi bisnis atau bank Anda sendiri untuk mengonfirmasi permintaan tersebut.
Jika Anda adalah pemilik bisnis, validasi informasi kartu kredit segera. Dan berhati-hatilah dengan orang yang memberikan informasi kartu kredit dan tidak ingin mengambil sendiri barangnya. Dengan mengambil langkah ekstra ini, Anda dapat membantu melindungi semua orang agar tidak menjadi korban penipuan kartu kredit telepon.